 |
| Peletakan batu pertama pasca pembangunan. |
Sidoarjo, Kanalberitanew.my.id - Proses peletakan batu pertama pembangunan fisik 80 ribu gerai pergudangan dan kelengkapan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih se-Indonesia dilaksanakan serentak pada Jumat siang (17/10/2025). Di Kecamatan Taman, kegiatan tersebut dipusatkan di tanah kas Desa Bohar, yang ditetapkan sebagai lokasi percontohan pembangunan gerai koperasi.
Acara di Bohar turut dihadiri perwakilan dari Kementerian Koperasi, Camat Taman Arie Prabowo, S.STP., M.PSDM, Danramil 0816/14 Taman Kapten Arh Mukhlis Harianto, Kepala Desa Bohar Mistur, Ketua Koperasi Merah Putih (KMP) Desa Bohar Mizan, serta para kepala desa dan lurah Kecamatan Taman, Babinsa, dan perangkat desa setempat.
Program koperasi ini mengacu pada Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
 |
| Gambar di ambil pada saat penerangan fungsi dari bangunan yang akan di realisasikan. |
Pemerintah menargetkan terbentuknya jaringan koperasi rakyat yang mandiri, kuat, dan saling terhubung di seluruh wilayah Indonesia.
Prosesi peletakan batu pertama di Desa Bohar diawali dengan penyiraman campuran semen dan pasir oleh Camat Taman Arie Prabowo, dilanjutkan oleh Danramil 0816/14 Taman Kapten Arh Mukhlis Harianto, Kepala Desa Bohar Mistur, dan ditutup oleh Ketua KMP Desa Bohar, Mizan.
Lahan yang digunakan memiliki luas sekitar 900 meter persegi, dengan rencana pembangunan gedung berukuran 10 x 15 meter yang akan difungsikan sebagai gerai dan gudang koperasi.
Kegiatan ini juga diikuti secara daring melalui video conference bersama Menteri Koperasi Ferry Juliantono dan Menteri Desa Yandri.
Dalam sambutannya, kedua menteri menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam memperkuat koperasi sebagai pilar ekonomi masyarakat desa.
Camat Taman Arie Prabowo, S.STP., M.PSDM, menyampaikan bahwa program ini merupakan langkah konkret dalam memperkuat ekonomi berbasis masyarakat.
“Kami mengharapkan ada perhatian khusus dari pemerintah supaya ada persamaan persepsi bahwa koperasi ini memang dari anggota untuk anggotanya. Jadi, bagaimana para pengurus bisa mencari inovasi-inovasi yang bagus agar koperasi ini bisa benar-benar berjalan,” ujarnya.
Sementara itu, Danramil 0816/14 Taman, Kapten Arh Mukhlis Harianto, menegaskan bahwa TNI turut berperan aktif dalam mendukung pembangunan koperasi Merah Putih.
“Dalam peletakan batu pertama ini, kami bertugas mendampingi. Nanti dalam pelaksanaan pembangunan, TNI juga akan menugaskan personel sebagai BKO untuk mengawasi dan mendampingi agar pelaksanaannya berjalan tertib dan sesuai rencana,” katanya.
Di sisi lain, Kepala Desa Bohar, H. Mistur, merasa bangga desanya menjadi pelopor pembangunan gerai koperasi di Kecamatan Taman.
“Mudah-mudahan nanti ke depan, ketua beserta anggota KMP bisa gas pol. Dengan peletakan batu pertama ini, Desa Bohar bisa jadi acuan bagi desa-desa lain di Kecamatan Taman. Saya pribadi siap memberi dukungan penuh agar pembangunan berjalan lancar,” tuturnya.
Dengan dimulainya pembangunan ini, Desa Bohar resmi menjadi bagian dari gerakan nasional pemberdayaan ekonomi desa melalui Koperasi Merah Putih.
Program tersebut diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi di tingkat lokal.(Imam/Red)
